Bagi para pecinta perkutut senior, mengenali jenis kelamin perkutut mungkin bukan hal sulit. Namun bagi pemula, membedakan perkutut jantan dan betina bisa jadi membingungkan. Padahal, pengetahuan ini sangat penting terutama bagi Anda yang ingin beternak perkutut atau memilih indukan yang tepat.
Ada beberapa perbedaan perkutut jantan dan betina yang bisa dikenali dari ciri fisik maupun perilaku. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini:
Ciri-Ciri Perkutut Jantan
Perkutut jantan umumnya menunjukkan sifat dominan, aktif, dan memiliki bentuk tubuh yang lebih besar. Berikut ciri-ciri umum perkutut jantan yang dapat diamati:
- Jarak tulang dada dengan supit udang lebih dekat
- Cengkraman kaki kuat dan mantap
- Jika leher ditarik, biasanya berontak
- Supit udang rapat, lancip, dan keras
- Bentuk sayap melengkung
- Pupur (bulu abu-abu di kepala) penuh atau luas
- Sorot mata tajam dan terlihat galak
- Kepala datar dan lonjong
- Paruh panjang, lonjong, dan tebal
- Jika diberi bandul di kepala dan bandul maju-mundur, biasanya jantan
- Garis belahan paruh sejajar dengan mata
- Jarak kaki saat nangkring rapat
- Ukuran tubuh lebih besar, panjang, dan tegap
- Ekor mengembang saat dikibaskan
- Ketika kawin, paruh jantan membuka ke atas
- Ruas jari kaki tebal
- Jika birahi, suka mbekur dan mengangguk-angguk
- Posisi di atas saat kawin
Ciri-Ciri Perkutut Betina
Berbeda dengan jantan, perkutut betina umumnya memiliki sifat lebih tenang dan ukuran tubuh yang lebih kecil. Berikut tanda-tanda fisik dan perilaku perkutut betina:
- Jarak tulang dada dan supit udang lebih renggang
- Cengkraman kaki lebih lemah
- Jika leher ditarik pelan, biasanya diam saja
- Supit udang tumpul dan lembek
- Sayap lurus saat direntangkan
- Pupur hanya sekitar 60% dari kepala
- Sorot mata redup atau sayu
- Kepala bulat seperti koin
- Paruh pendek dan tipis
- Garis belahan paruh berada di bawah mata
- Jarak kaki saat nangkring agak lebar
- Ukuran tubuh kecil dan bulat
- Ekor mengembang saat dikibas, tapi tidak selebar jantan
- Saat kawin, paruh betina masuk ke paruh jantan seperti minta diloloh
- Ruas kaki lebih tipis
Ringkasan Perbedaan Perkutut Jantan dan Betina
| Ciri | Perkutut Jantan | Perkutut Betina |
|---|---|---|
| Ukuran Tubuh | Besar, panjang, dan tegap | Kecil dan bulat |
| Sorot Mata | Tajam dan galak | Redup atau sayu |
| Pupur di Kepala | Penuh atau luas | Hanya sebagian |
| Supit Udang | Rapat dan keras | Renggang dan lembek |
| Cengkraman Kaki | Kuat dan mantap | Lebih lemah |
| Perilaku Saat Kawin | Di atas dan paruh membuka | Di bawah dan paruh masuk |
Kesimpulan
Ciri perkutut jantan dan betina bisa dikenali dari berbagai aspek fisik dan tingkah lakunya. Memahami perbedaan ini penting untuk proses pemilihan indukan dan pemeliharaan yang lebih optimal. Jika Anda masih ragu, sebaiknya bandingkan langsung keduanya atau konsultasikan dengan penghobi yang lebih berpengalaman.
Jika Anda sedang mencari pasangan indukan untuk diternakkan, sebaiknya pelajari terlebih dahulu cara beternak perkutut yang benar dan kenali juga ciri-ciri perkutut lokal yang bagus sebelum membeli burung.