Memelihara burung perkutut memerlukan pengetahuan yang cukup, karena cara merawat burung perkutut sedikit berbeda dengan burung kicau lainnya. Jika Anda masih pemula, sebaiknya cari informasi sebanyak mungkin mengenai perawatan perkutut yang benar.
Menjaga kesehatan burung perkutut bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya adalah dengan menghindari stres pada burung. Sebelum membahas cara mengatasinya, mari kenali terlebih dahulu ciri-ciri burung perkutut yang sedang mengalami stres berikut ini.
Ciri-Ciri Burung Perkutut Stres
Berikut ini beberapa tanda yang paling sering dialami burung perkutut saat mengalami stres, baik secara perilaku maupun fisik:
- Terlihat ketakutan: Perkutut stres biasanya terlihat gelisah dan tidak bisa diam. Ia cenderung mondar-mandir atau melompat-lompat secara tidak tenang.
- Nafsu makan menurun: Jika perkutut biasanya makan lahap namun tiba-tiba makannya menurun drastis atau bahkan tidak mau makan sama sekali, ini bisa jadi pertanda ia sedang stres.
- Bulu kepala mengembang: Salah satu tanda fisik burung yang mengalami stres adalah bulu pada bagian kepala yang mengembang. Ini menunjukkan bahwa tingkat stres cukup tinggi.
- Naik turun tenggeran: Burung yang tidak tenang akan sering naik turun tenggeran, menandakan adanya kegelisahan atau tekanan mental.
- Tidak manggung: Perkutut dewasa seharusnya rutin manggung. Jika tidak pernah manggung, bisa jadi burung Anda sedang stres. Kadang suara juga menjadi serak atau tidak jernih.
Pentingnya Menangani Stres pada Perkutut
Jika ciri-ciri di atas muncul pada burung perkutut Anda, segera cari tahu penyebab dan cara mengatasinya. Jika dibiarkan, stres bisa memengaruhi kondisi fisik dan mental burung.
Untuk membantu burung Anda kembali tenang, pelajari juga cara mengatasi burung perkutut stres secara tepat. Selain itu, penting juga memahami penyebab umum stres pada perkutut agar dapat dicegah lebih dini. Jangan lupa memperhatikan jenis pakan perkutut yang tepat dan cara menjernihkan suara burung untuk menjaga performanya.
Kesimpulan
Mengenali ciri-ciri stres pada perkutut sangat penting untuk mencegah kondisi yang lebih parah. Perkutut yang stres cenderung mudah sakit, kehilangan performa, bahkan bisa kehilangan suara. Dengan pemahaman yang tepat, Anda bisa segera melakukan penanganan dan menjaga burung tetap sehat dan gacor.