Membedakan Perkutut Biasa dan Bertuah Menurut Kepercayaan Jawa

Ciri-ciri perkutut bertuah dan biasa menurut katuranggan Jawa, dari bentuk, suara, hingga pengaruh spiritual terhadap pemiliknya.

Burung perkutut bukan sekadar peliharaan bernada merdu. Dalam budaya Jawa, beberapa jenis perkutut dipercaya memiliki kekuatan gaib atau tuah yang bisa memengaruhi nasib pemiliknya. Tapi bagaimana cara membedakan perkutut biasa dan perkutut bertuah? Artikel ini mengulas perbedaan keduanya berdasarkan kepercayaan dan tradisi katuranggan Jawa.

Makna Perkutut dalam Budaya Jawa

Sejak zaman kerajaan, burung perkutut dikenal sebagai simbol spiritual, status sosial, dan keberuntungan. Beberapa jenis dianggap membawa rezeki, wibawa, bahkan perlindungan gaib. Namun tidak semua perkutut memiliki sifat bertuah. Kebanyakan hanya peliharaan biasa tanpa pengaruh spiritual tertentu.

Apa Itu Perkutut Bertuah?

Perkutut bertuah adalah burung yang dipercaya memiliki kekuatan spiritual atau energi metafisik yang bisa berpengaruh pada kehidupan manusia. Ini bisa berupa daya tarik kekayaan, ketenangan batin, hingga kekuatan gaib untuk menolak gangguan energi negatif. Biasanya dikenali melalui ilmu katuranggan, yaitu ilmu tentang ciri fisik dan makna metafisik burung perkutut.

Ciri Perkutut Biasa

Perkutut biasa adalah burung yang tidak menunjukkan ciri spiritual khusus dan hanya dipelihara karena keindahan suara atau bentuknya. Ciri-cirinya antara lain:

  • Suara monoton, tidak memiliki irama khas
  • Postur tubuh standar, tidak mencolok
  • Warna bulu umum seperti cokelat atau abu-abu polos
  • Tidak memberi efek psikologis pada pemiliknya

Burung ini cocok dipelihara siapa saja tanpa pertimbangan spiritual.

Ciri Perkutut Bertuah

Sebaliknya, perkutut bertuah biasanya menunjukkan keunikan baik dari segi fisik, perilaku, maupun aura. Ciri-cirinya meliputi:

  • Warna bulu unik, seperti loreng emas, putih bersih, atau kombinasi mistis
  • Suara memiliki irama mengalun, dalam, dan menenangkan
  • Sorot mata tajam, memberi kesan menatap dalam
  • Postur tubuh tegak dan terlihat “berwibawa”
  • Kehadirannya terasa memberi ketenangan atau daya tarik spiritual

Beberapa contoh perkutut bertuah adalah Perkutut Songgo Ratu, Perkutut Lurah, dan Perkutut Udan Mas.

Cara Mengetes Energi Tuah Perkutut

Menurut kepercayaan spiritual Jawa, energi perkutut bertuah bisa dirasakan melalui intuisi, suasana rumah, hingga mimpi. Beberapa cara yang sering dilakukan antara lain:

  • Merasakan perubahan suasana rumah setelah burung dibawa pulang (lebih damai atau harmonis)
  • Sering bermimpi bertemu burung atau mendapatkan pesan simbolis
  • Melakukan ritual sederhana seperti menaburkan bunga atau membaca doa untuk melihat reaksi burung
  • Melihat kecocokan dengan weton pemilik, apakah energi burung menyatu atau justru membuat suasana tidak nyaman

Meskipun tidak ilmiah, banyak penghobi perkutut spiritual mengandalkan cara ini sebagai pedoman awal.

Reaksi Lingkungan terhadap Perkutut Bertuah

Konon, perkutut bertuah bisa memengaruhi suasana di sekitarnya. Misalnya, suasana rumah menjadi lebih adem, keluarga lebih rukun, atau rezeki menjadi lancar. Bahkan ada yang percaya bahwa burung ini bisa “berbicara” secara gaib melalui mimpi pemiliknya.

Sebaliknya, jika burung ini tidak cocok dengan pemiliknya secara spiritual (misalnya weton bertentangan), maka bisa menimbulkan gangguan seperti sering sakit atau rezeki seret. Maka dari itu, penting untuk memeriksa kecocokan weton dengan burung sebelum memelihara perkutut bertuah.

Ujian bagi Pemilik

Perkutut bertuah juga bisa menjadi ujian spiritual. Tidak semua orang kuat secara batin untuk memeliharanya. Diperlukan niat yang tulus, disiplin dalam perawatan, dan kemampuan menjaga energi rumah tetap positif. Banyak cerita menyebut bahwa burung akan “mogok bersuara” jika rumah dalam keadaan kacau atau pemiliknya sedang diliputi masalah besar.

Bisakah Perkutut Biasa Menjadi Bertuah?

Ada juga kepercayaan bahwa perkutut biasa bisa menjadi bertuah dalam waktu tertentu jika dipelihara dengan penuh kasih dan konsistensi. Energi dari doa-doa dan suasana rumah yang positif dipercaya mampu memengaruhi kekuatan spiritual burung. Namun, hal ini lebih bersifat keyakinan pribadi dan tidak berlaku bagi semua orang.

Kesimpulan

Membedakan perkutut biasa dan bertuah bukan hanya soal fisik, tapi juga tentang rasa, pengalaman, dan kepercayaan. Bagi pecinta burung spiritual, penting untuk memahami katuranggan dan tidak sekadar mengikuti tren. Burung perkutut bukan hanya peliharaan, tetapi juga bagian dari warisan budaya dan spiritualitas Jawa yang patut dihormati.

Tak semua perkutut memiliki tuah. Untuk mengetahui jenis-jenis yang diyakini bertuah, simak Jenis-Jenis Burung Perkutut Bertuah dan Artinya. Jika Anda memelihara perkutut Bangkok, pelajari pula Sejarah dan Asal Usul Perkutut Bangkok.

Blog ini saya buat sebagai ruang untuk menyalurkan ide dan informasi yang saya pelajari, dengan harapan bisa menjadi referensi atau inspirasi bagi pembaca. Terima kasih atas kunjungannya!

Post a Comment