Perkutut Katuranggan Gendowo Sabdo adalah salah satu jenis perkutut yang memiliki ciri khas unik serta dipercaya memiliki pamor dan daya mistik tertentu. Dalam dunia perkutut katuranggan, terdapat berbagai jenis katuranggan seperti Perkutut Sriwiti, Larasati, dan lainnya, yang masing-masing memiliki filosofi dan tuah tersendiri.
Ciri-Ciri Perkutut Gendowo Sabdo
Ada dua ciri utama dari perkutut katuranggan Gendowo Sabdo yang membuatnya mudah dikenali, yaitu:
- Ada bulu putih di sebelah leher.
- Suara anggungan yang rajin, keras, dan merdu.
Suara perkutut ini sangat khas dan bisa menarik perhatian burung perkutut lainnya. Banyak penghobi percaya bahwa suara Gendowo Sabdo mampu memikat perkutut lain untuk mendekat bahkan ikut manggung. Karena itu, jenis ini kerap dijadikan pemikat oleh para penggemar perkutut.
Karakter dan Keistimewaan
Selain suaranya, perkutut Gendowo Sabdo juga dikenal memiliki mental yang sangat kuat. Ia tidak takut dengan suara burung lain maupun keramaian di sekitarnya. Justru, ia dapat memancing burung perkutut lain untuk datang menghampiri dengan aura dominannya.
Dari sisi penamaan, Gendowo berasal dari kata "gendewa" (busur panah) dan "sabdo" yang berarti ucapan atau sabda. Filosofinya, perkutut ini digambarkan seperti panah dan sabdanya adalah mata panah—yang meluncur dengan kekuatan doa atau kata-kata yang bermakna dalam.
Pamor dan Tuah Perkutut Gendowo Sabdo
Bagi yang mempercayainya, pamor dari Perkutut Gendowo Sabdo sangat luar biasa. Berikut beberapa pamor atau tuah yang diyakini dimiliki oleh jenis perkutut ini:
- Menarik rejeki bagi pemiliknya.
- Memberikan kewibawaan dan daya pengaruh pada ucapan pemiliknya.
- Menentramkan hati dan meningkatkan kepercayaan diri.
Perkutut ini dipercaya cocok dimiliki oleh orang yang banyak berkomunikasi atau berprofesi sebagai pemimpin, guru, atau tokoh masyarakat. Karena diyakini bahwa kata-kata pemiliknya bisa dipercaya dan ditaati oleh orang lain, maka sangat penting menjaga setiap ucapan agar tidak menyakiti atau berdampak negatif.
Makna Filosofis dan Yoni
Dalam kepercayaan tradisional, setiap katuranggan perkutut memiliki yoni atau energi tertentu. Yoni dari Gendowo Sabdo termasuk kuat dan dominan. Namun demikian, kepercayaan terhadap yoni atau pamor adalah hal pribadi yang tergantung pada keyakinan masing-masing. Ada yang masih mempercayainya, dan ada pula yang hanya mengaguminya dari sisi estetika dan budaya.
Penutup
Itulah penjelasan lengkap mengenai ciri dan pamor Perkutut Katuranggan Gendowo Sabdo. Semoga bisa menambah wawasan bagi Anda yang sedang belajar mengenal dunia perkutut katuranggan. Jika ada koreksi atau tambahan, silakan sampaikan di kolom komentar. Mari saling berbagi pengetahuan dan terus lestarikan budaya perkutut tanah air.
Baca juga: Ciri-Ciri Perkutut Katuranggan Gedong Mengo dan Pamornya